BABAD WARIH BANG PINATIH

Prasasti Wangbang Pinatih
Isi Singkat Prasasti Wangbang Pinatih
Tersebutlah saat pemerintahan Sri Aji Waturenggong di mana I Gusti Batan Jeruk
di Karangasem, I Gusti Kenceng di Tabanan, I Gusti Belog di Kaba-Kaba dan
masih banyak para mantri yang memelihara wilayahnya masing-masing.
Dan I Gusti Wangbang Pinatih berpuri di Kretalangu.
Beliau ini berasal dari wangsa Brahmana keturunan Bhatara Brahma ketika bertemu
dengan Dewi Saraswati.
Adapun leluhur beliau adalah Bhagawan Nilawita dan Bhagawan Wiranata,
Bhagawan Wiradharma.
Mpu Panuhun berputra Mpu Ajnyana, Mpu Lampita dan Mpu Pastika.
Mpu Astapaka menurunkan Mpu Baradah, dan Mpu Baradah menurunkan Mpu
Bahula yang kawin dengan putri Raja di Jirah yang bernama Ratnamanggali.
Dari perkawinan ini lahirlah Mpu Tantular.
Mpu Tantular berputra 4 orang yang bernama Mpu Smaranatha, Mpu Sidhimantra,
Danghyang Panawasikan dan Sanghyang Soma Kapakisan.
Mpu Sidhimantra berguru kepada Bhatara Basukih di Desa Basukian.
Adapun putra Mpu Sidhimantra seorang, bernama Sira Wangbang Manik Angkeran
yang senang sekali berjudi mengadu ayam.
Pada suatu ketika Mpu Sidhimantra dimintai air susu lembu oleh Bhatara Basukih.
Tersebutlah Sira Wangbang Manik Angkeran, yang menghilang dari puri pergi
menuju Basukih, tetapi sampai di sana Ida melakukan hal yang kurang baik
sehingga hangus terbakar menjadi abu.
Dengan demikian Mpu Sidhimantra mencarinya ke sana ke mari, sehingga sampai
di Basukih.
Di situlah terlihat putranya hangus terbakar menjadi abu.
Setelah itu Mpu Sidhimantra mohon agar putranya dapat hidup kembali.
Dengan belas kasihan dari Nagaraja, Sira Wangbang Manik Angkeran dapat hidup
kembali.
Mpu Sidhimantra merasa senang, serta putranya diserahkan kepada Bhatara
Basukih. Sekembalinya Mpu Sidhimantra ke Jawa sampai di Gilimanuk, dengan
kesaktiannya dibelahnya sehingga menjadi Segara Rupek (selat Bali).
Kemudian Ida Manik Angkeran bertemu dengan Sira Dukuh Belatung.
Di situ Ida mengadu kesaktian dan berhasil mempersunting I Gusti Ayu Nilawati
putri Dukuh Belatung. Dalam perkawinan Sira Wangbang Manik Angkeran dengan
I Gusti Ayu Nilawati melahirkan Ida Bagus Panataran.
Kemudian Ida Bagus Panataran kawin dengan seorang bidadari dan menurunkan
Ida Bagus Tulusdewa yang menjadi Lurah Sidemen dan Ida Banyak Wide yang
pergi ke Jawa dan tinggal di Cangapit dan sedang duduk di depan rumah Ida Mpu
Sedah terlihat dan diajaknya tinggal bersamanya.
Diceriterakan Ki Gusti Arya Bureteng mempunyai putri bernama I Gusti Ayu
Pinatih yang dicintai oleh Ida Wangbang Banyak Wide dan tak diceriterakan kawin
lah mereka.
Kemudian Ida Banyak Wide kembali pulang ke Bali yang diiringi oleh I Gusti
Lurah Pinatih yang diajak menghadap kepada Dalem.
Lalu Arya Wangbang Pinatih menjadi Patih di Badung yang bertempat di
Kretalangu dan beliau berputra I Gusti Lurah Karta, I Gusti Lurah Bija yang berpuri
di Bun dan juga 4 orang putra selir yang bernama I Gusti Kaler Kawuh, I Gusti
Tegeh Kori, I Gusti Basang Kasa dan I Gusti Sameta.
Kemudian akibat I Gusti Wangbang Pinatih pernah membunuh Pamangku desa,
akhirnya terkutuklah beliau, serta pindah ke desa Tulikup Badung.
Kemudian Ida Dewa Agung Panji memberikan restu untuk tinggal di Klungkung,
menjadi Ratu Waturenggong.
I Gusti Lurah Made ke Gianyar I Gusti Ngurah Nyoman Teges bersama I Gusti
Lurah Pinatih Resi tetap tinggal di Klungkung.
Kemudian diceriterakan I Gusti Pinatih di Tulikup yang menurunkan putra Kaki
Tambuku yang selanjutnya mengambil istri di Banjar Kaja Kawuh dan melahirkan
Ki Gusti Pinatih putranya Ki Gusti Tambuku.
Ki Gusti Tambuku, pindah ke Desa Buruan bersama I Gusti Sumeta.
Ada pun putra dari I Gusti Ngurah Made adalah I Gusti Gede Negara, I Gusti Gede
Kapandeyan dan I Gusti Bona.
Putra-putra ini tempatnya berpisah atau terpencar, yang berpuri di Tulikup bernama
I Gusti Gede Mranggi, berputra I Gusti Ngurah Mranggi dan I Gusti Blega.
Ada juga yang menceriterakan I Gusti Ngurah Pinatih ketika di Majapahit menjadi
Arya Wangbang.
Ada pun menjadi I Gusti Ngurah Pinatih karena kalah ayamnya beradu dengan
ayam dari Ida Dalem.
Diceriterakan I Dukuh Suladri yang tinggal di Teleng Ayu mempunyai 2 orang putri
serta diambil oleh I Gusti Ngurah Pinatih.
Pada suatu ketika I Gusti Ngurah Pinatih memerintah di Badung.
Kemudian beberapa lama kemudian I Dukuh Suladri berkata kepada menantunya I
Gusti Ngurah Pinatih, karena beliau akan moksa.
Hal ini yang menjadi pangkal pertengkaran sehingga I Gusti Ngurah mendapat
kutukan, diserang oleh pasukan semut.
Dalam hal ini beliau berpindah terus sehingga sampai di Tegal Sulang.
Kemudian beliau bertemu dengan saudaranya yang menjadi anak angkat (sentana)
dari I Karang Buncing.
Ketika percakapan berlangsung Ngurah Pinatih memutuskan dirinya bersaudara.
Karena tidak diakui saudara, pergi lah mereka ke Manguntur dan membuat pondok
serta bersama anak cucunya.
Atas perintah dari Ida Dalem, diutus lah Dewa Gede Sukahet, I Dewa Gede Kaleran
dan I Bandesa Pinatih untuk menyelidiki keadaan keturunan dari Manguntur.
Nama/ Judul Babad : Prasasti Wangbang Pinatih
Nomor/ kode : Va. 5687 Gedong Kirtya Singaraja
Koleksi : Ki Gusti Putu Jlantik
Alamat : Lid, Rad Kreta, Puri Kawan Singaraja
Bahasa : Jawa Kuna Tengahan bercampur Bali
Huruf : Bali
Jumlah halaman : 36 halaman
Ditulis oleh : I Gusti Putu Jlantik

BABAD WARIH DANG HYANGN SIDDHIMANTRA

Piagem I Gusti Ngurah Sidemen
Isi Singkat Piagem I Gusti Ngurah Sidemen
Empu Sidhimantra berputra Ida Bang Manik Angkeran, dihaturkan untuk menjadi
juru sapuh di Besakih (Bali).
Manik Angkeran berputra dua orang.
Yang pertama Ida Banyak Wide, yang kembali ke Daha (Jawa) mencari kakeknya.
Setelah di Jawa berputra Ida Wang Bang.
Yang kedua Ida Tulus Dewa, tetap di Besakih, beliau berputra seorang yang
bernama Ida Penataran.
Terjadi perang karena prajurit Majapahit menggempur Bedahulu (Bali).
Bali kalah.
Penguasa Majapahit menugaskan Dalem Ketut Kresna Kepakisan untuk menjadi
raja (bupati) di Bali dengan diiringi oleh para pembesar yang sakti-sakti, seperti
Arya Kepakisan, Arya Kanuruhan, Pangalasan, Wangbang, Kenceng, Belog,
Dalancang, Manguri, Kutawaringin dan Gajah Para.
Seterusnya diceriterakan tentang pemerintahan Dalem di Samprangan dan Gelgel.
Kemudian diceriterakan tentang Ida Panataran mengalih tugas untuk menjadi
penghulu desa di Kacangdawa dan diambil menantu oleh I Gusti Agung Patih di
Gelgel.
I Gusti Penataran berputra tiga orang, yaitu I Gusti Penataran, I Gusti Kacangdawa
dan I Gusti Kaler.
I Gusti Penataran diberikan kekuasaan oleh Dalem untuk memerintah di sebelah
timur Telaga Waja, dan berkedudukan di Sidemen dengan tugas juga sebagai sumbu
Bhatara di Besakih
Nama/ Judul Babad : Piagem I Gusti Ngurah Sidemen
Nomor/ kode : 66 P RT Tapean
Koleksi : I Made Kanta
Alamat : Jeroan Tapean Klungkung
Bahasa : Kawi
Huruf : Bali
Jumlah halaman : 23 lembar
Ditulis oleh :
Colophon/ Tahun : 1975 (salinan)

BABAD PANDE CAPUNG

Prasasti Pande Capung
Isi Ringkas Prasasti Pande Capung
Diceriterakan pada pemerintahan Dalem, dibangun suatu Parhyangan di mana
pondasinya ditanami (mapendem) katak emas.
Karena hal ini maka I Pande Tusan disuruhnya membuatkan katak dari emas dan
bisa berbunyi.
Atas baktinya I Pandai kepada Dalem maka dengan samadinya berhasil lah
membuat katak dari emas sebagai permintaan Dalem.
Kemudian Dalem meminta kepada I Pande emas, untuk membuat capung emas dan
bisa terbang.
Hal ini juga dapat terwujud.
Karena kepandaian I Pande membuat capung dari emas yang bisa terbang, maka
diberikan nama I Pande Capung.
Ida Dalem menitahkan I Pande Capung untuk membuat hulu keris yang diberikan
kepada Ngurah Jelantik.
Keris itu dapat dibuat dengan penuh/ memusatkan sabda bayu idepnya sehingga
keris itu sangat sakti yang bernama Ki Mrecujiwa.
Lebih kurang enam kali dipersembahkan keris I Mrecujiwa itu kepada Dalem,
Dalem tetap tertegun dan diam.
Tetapi setelah beberapa waktu kemudian Ida Dalem memutuskan bahwa keris itu
diterima serta diberikan kepada Ngurah Jelantik.
Diceriterakan pergaulan dan swadharma baik cara pendeta Siwa Buda, maupun Ida
Dalem, yang menemukan membuat pakaian menurut kehendak dari Dalem bersama
Sang Pendeta.
Tidak ada yang melanggar seperti ketentuan / peraturan yang dikeluarkan Mpu
Galuh, sebab beliau sebagai Sulinggih Brahmana Siwabuda di kawasan Dalem.
Dan cara membuat arca dewa, di Parhyangan tidak dibenarkan jika bukan satu
keturunan dan yang memuja pun hanya satu purusa.
Ida Dalem bersabda kepada De Sangging Kamasan untuk mencari De Kesah ketika
berada di Blahbatuh sebab mereka itu berasal dari Dalem.
Sebabnya De Kesah pergi ke Blahbatuh disampaikan/ diceriterakan oleh Gusti
Ngurah Jelantik.
Jero Kesah pulang ke Kamasan mengajak ipar 2 orang, di mana Jero Kesah dengan
iparnya mengadakan hubungan sebagaimana bersuami istri layaknya, dan lahirlah
putrinya lalu diberi nama De Darmi.
Demikian riwayatnya keturunan Jero Bun yang selalu taat kepada Jero Kesah dan di
sana mereka betul-betul menjaga hubungan yang baik.
Jero Kesah selalu belajar tatwa, seperti di gunung De Nengah Kamasan, I Wayan
Tusan, di Paduhungan, bergelar De Mereg, dan di Mengwi bergelar De Krinting,
bila di Blahbatuh bergelar De Tatit, di Culik ber velar I Mudakara, di Budakeling
De Dengko, di Jasi De Ubaya serta di Manggis menurunkan De Darung.
Nama/ Judul Babad : Prasasti Pande Capung
Nomor/ kode : Va. 1170/ 11 Gedong Kirtya, Singaraja
Koleksi :
Cakepan Tembaga Desa Beratan
Buleleng
Alamat : Beratan Singaraja
Bahasa : Jawa Kuno
Huruf : Bali
Jumlah halaman :
3 lembar, panjang 30 cm, lebar 4 cm
4 baris
Ditulis oleh : I Putu Geria, B anjar Paketan Singaraja

"RWA BHINEDA"

NAPI SUJATINE KEBAWOS  RWA BHINEDA?????
NGIRING BAWOSIN MANGDA SAYAN TATAS TUR NGICALANG ISTILAH : MULA KETO !!!!!!
MANUT KAKYANG, RWA BINEDA  MAWIT SAKING  RWA/ DADWA/ RO/ RWA/DADUA
BHINEDA  MAWIT SAKING  BEDA, POLIH SELSELAN :IN DADOS  BINEDA,
SADURUNG PACANG  MAOSANG RWA BHINEDA, TEGESNYANE  MANGDA  SINAH
RWA BINEDA INGGIH PUNIKA :DADWA KWENTENANE SANEBANGET TUNGKAS,SAKEWANTEN TEN SIDA  KAPASAHANG  STATA MRAGA  TUNGGAL.
YAN CONTOH  MELIARAN SIDA  NGERURUH YAN SAMPUN UNING RING  PIKENOHNYANE.
MEKADI :
NISTA  UTAMA, JELEK MELAH,ALA  AYU, KANGIN KAUH, KAJA KELOD,SUKA  DUKA. HIDUP MATI, LAN   SANE  SIOSAN....................

LETEH SUCI,..............
MANUT RING AJENG  RWA BINEDA  KEKALIH SANE  MATUNGKAS  NANGING SETATA TUNGGAL TAN SIDA KEPASANG, MEKADI PRETIWIMBA ATURANG KAKYANG : IDA   RSI BIASA SAMI SAMPUN PADA SAHUNINGA, TAN WINILANGAN KAUTAMAN IDA, WAU EMBAS SAMPUN SIDA  NGUNCARANG  WEDA  CATUR, TUR SAMPUN  LINGSIR, PREMANGKIN....
NAH  SAPUNAPI RARIS MAWINAN KEANGGEN  PRETIWIMBA RWA BINEDA???? MANUT BAWOS RING AJENG : UTAMA- NISTA
YAN IDA  UTAMA JANTEN  WENTEN  NISTAN IDA. NAPI KE????????
INDAYANG IDA DANE  TURIKSA KAUNGKUR, BYANG IDA  NE  EMBAS SAKING ULAM AGUNG.... YAN KANTOS  IMANUSA  MADWE LELANGIT  MERUPA ULAM / MINA?NAPI KE UTAMA?RARIS SIRA  LELANGIT KAKYANG KOMPYANG IDA????
IDA DANE YADIASTUN  KEBAWOS NISTA  SAKEWANTEN SAMI MADWE LELINTIH MIWAH PAMANCANGGAH  LELUHUR  DURUNG WENTEN  IDA  DANE  MADWE  LELUHUR MERUPA DWI PREMANA/ SATO / MIWAH MREGA.
MALIH  LANTURANG PEMARGAN IDA... RISAMPUNE  SEDA  RAIN IDANE  SANE KWALON ,SANG WICITRAGADA  LAN CITRA WIRYA,WENTEN RARIS SANG  AMBIKA LAWAN AMBALIKA,SANGKANING TITAH BYANG IDANE  DIAH SATYAWATI....RARIS  RSI BIASA  NGAMBIL TANPA SAKSI, TANPA YADNYA MAWINAN  CACD PUTRANE  EMBAS:
SANG DRESTARASTA, DAN SANG PANDU, TERMASUK  PELAYAN/ BABU  EMBAS SANG  WIDURA,SEMUANYA TIDAK ADA SEMPURNA:9 BUTA, POLIO, DAN KEJET)
ITULAH SALAH SATU  SEBAGAI PERBANDINGAN / PTRETIWIMBA UTAMANE  MESANDING SARENG NISTANE TEN DADS  PASAHANG.

MALIH WENTEN GAMBAR  MAYAT/ MIWAH SAWA SANE  LUMRAH KEBAWOSANG   LETEH RING JAGATE,KADANG KADANG  NENTEN KEPURA SANGKANING WENTEN KELAYUSEKARAN/ WENTEN MAYAT,
RISAMPUNE TURIKSA MANGKIN PAS SEDENG NGEWENTENANG   NGASKARA  MIWAH  NARPANA,PAWILANGAN PARIKRAMANING SEMBAH :
1, PUYUNG 2, KE  SURYA  NGANGGEN SEKAR,  PRAJAPATI  NGANGGEN SEKAR ANGKEP, 4  KE SAWA, NGANGGEN KWANGEN  MIWAH SEKAR ANGKEP  5 
PUYUNG.  SAWANE KEBAWOS  LETEH, DADOS  KEBAKTININ  ANTUK KWANGEN???????DWANING  MRAGA SUCI. MAWINAN LETEH PUNIKA SJUATINNYA  SUCI, SANE  SUCI  SUJATINNYA  LETEH.

MANGKIN  INDIK  HIDUP LAN MATI,
SADURUNG TITYANG  NGELANTUR  NAPI IRATU IDA DANE  HIDUP NAPI MATI ???/
SIRA  SANE  HIDUP PASTIKA  MATI, DWANING  HIDUPMATINE  TUNGGAL, RIKLA HIDUP NAPINE  HIDUP???? NAPINE SANE  MATI ???
MANUT  ILMU PENGETAHUAN  BIOLOGI SESUAI DENGAN TEORI : ARISTOTELES AKHLI BIOLOGI SAKING AMERIKA LATIN,  MAOSANG:
CIRI CIRI HIDUP :
BERGERAK, BERKEMBANG, LAN BERUBAH
YEN  BAWOSANG HIDUP NAPIKE SANE  HIDUP ???
YAN BAWOSANG PADEM / MATI SANE  ENCEN KE  MATI ????
MANUT KAKYANG DUMUN  NGANUTIN TEORI  SCIENCE:
IRAGA SUJATINNYA  MATI,BADAN KASARE/ ANGGA SARIRANE, SANE  URIP/ HIDUP  WANTAH  GETIH BARAK/ HEMAGLOBIN.SANE  STATA   BEREDAR DI SELURUH TUBUH, MAWINAN SETATA  MALINGSER.............
MAKA BUKTI MANGKIN YAN BAWOSANG ANGGANE  HIDUP:NGUDYANG DADOS TILEH PENYINGAKENE  KEKALIH??JERIJINE  MASIH LELIMA  SATUNGGIL LENGEN,MAKA CIRI...... ANGGANE  PEJAH.
YAN PET RARIS SAMPUN  SEDA..../ MATI ANGGA SARIRANE  RARIS  URIP, DWANING PREMANGKIN  MAOBAH  : LAYAH MELELED, BASANG MELOLOD,BATIS PENGKANG,TANGKAH  NGENGKIG, MATA   MELECO, SAYAN ASWE SAYAN  MAOBAH, SEBAH SEBUH,  LAN  MEDAL RAH  NANAH, LAN  KEPUNGKUR  MEDAL  ULED...............SANE  MERUPA RWA PREMANA, DADOS  MANUT PISAN TEORI ARIS TOTELES,  KEHIDUPAN BERASAL DARI KEMATIAN......
MALIH SIOSAN MEKADI SUKA  LAN DUKA................... PUNGKURAN JAGA  BAWOSANG MANGDA  SAYAN SINAH  SUKSMA, SAKING KAKYANG DALANG JERO SATRIA SEMARAPURA.......

widhi tatwaaa SILASILA HYANG WIDHI OLIH KAKYANG DALANG SADHAR

HYANG  WIDHI,
SIRA  SANG HYANG WIDHI ???????
AKEH  BISA   MAOSANG,  NGUCAPANG.....MALIH SALING PAENGIN   WENTEN NGAKU KENE KETO? MEKUDUS TUTURNE, NANGING  TAKENIN  NAPI MAWINAN  TEN PANGGIH HYANG WIDHI ???KIPAK KIPEK,, TOLAH TOLIH, BENGANG BENGONG CARA NAK.... EDIOT.
MANGKIN KAKYANG  NUTURANG SANG HYANG WIDHI  MEDASAR SASTRA, MEDASAR .LOKIKA, MEDASAR  SCIENCE/ ILMU PENGETAHUAN YANG TELAH  DIAKUI OLEH MASYARAKAT  IUNTEWRNATIONA,L, PANG  " MULA KETO " MED PESAN KAKYANG ULUK  ULUK ANAK BELOG.... SING DADI MELAJAHIN SASTRA NYANAN  BUDUH !!!


ADA YA  UNDUK NAK MELAJAH BUDUH ???? KECYALI MELAJAH ANE SOLEH SOLEH.....
INGGIH PARA PENGWACEN SARENG SAMI SANE BANGET WANGIANG TITIANG,PEMUCUK RING SANG SUJANA SANE BANGET   SUNGSUNG SIWIN TITYANG...
NGIRING JA  BAWOSIN SARENG  SARENG  YAN PADE IWANG TITIANG NGATURANG, WEHIN TITIANG DWANING TITIANG MANUSA JATI, KEKARTFDI OLIH YAYAH IBU, SANE KEBAWOS RWA BHINEDA, TUR  AWAK TIANGE  KEKARDI ANTUK PANCA MAHA BHUTA MAWINAN LETEH TAN SINIPI..... JANTEN NENTEN PARIPURNA  ANTUK TITIANGA  MAOSANG, DUMADAK DUMADIK  HYANG AJI SARASWATI LEDANG TEDUN TUR  MALINGGA RING  SIWA DWARAN TITIANG  SIDA RARIS TITIANG GELIMBAKANG DAGING SASTRA UTAMA   NGINDIKANG HYANG WIDHI.

AKEH PANGGIH  , PIRAGI SANG MADARMA WECANA  KANTUN KAMBANG  DAFGINGNYANE.... ARTINE  DURUNG NUNGGILANG SASTRA RING ANGGA SARIRA SAMPUN PURUN NUTURIN ANAK SEOS....DWANING BES PERCAYA  TEKEN TITEL ANE MESAMBUNG.......YEN TITIANG NENTEN NAEN RUMASA AJERIH RING SANG MATITEL, DW2ANING BOYA GARANSI TITEL PUNIKA, NYIHNAYANG UNING , BIAR METITEL NANG TELUNG TALI, YAN MEMACA TEN NAEN, NUNGGILANG SARASWATI DURUNG NAEN....RIKAPAN PACANG SIDA  NYOBYAYANG RING ANAK SIOS?DWANING RING
ANGGA  DURUNG JANGKEP URIP AKSARANE. AMPURA TITIANG ARATU  HYANG SARASWATI, SANG KANING PASWECAN IRATU MAWINAN TITIANG PURUN MAOSANG INDIK HYANG WIDHI, DWANING  RUMASA TITIANG WANTAH ANGGEN IRATU TATAKAN COKOR,DUMADAK STATA IRATU MALINGGA  RING SIWA DWARAN TITIANG MALUNGGUH, MANGDA SIDA   NGATUR NGUNINGAYANG KEPATUTAN SANE  PATU KEANGGEN TITI PENGANCAN RING PARA DAMUH IRATU RIKI RING BUMI PADA.
                                           SILA SILA  HYANG WIDHI
SADURUNG MEPEPASIH HYANG WIDHI, SAPUNIKI KAWIT IDANE. MAWIT SAKING  :PUYUNG/ KOSONG / WINDHU/ BOLONG/GALANG/ SUKSMA,/SEPI / SUNYA/ TALER KEBAWOSANG :  EMBANG  MIWAH NORA.
SANGKANING YOGAN IDANE  MIJIL RARIS HYANG  TAYA, TALER MATEGES TEN WENTEN,PATEH RING PUYUNG,SAKING HYANG TAYA  MAYOGA  RARIS  MEDAL PUTRAN IDA : HYANG GURU MAHAREKA,SAKING  YOGAN IDA  HYANG GURU MAHAREKA  EMBAS PUTRAN IDA MAPEPASIH : HYANG TUNGGAL, SAKING  HYANG TUNGGAL, MALIH MAYOGA   MEDAL PUTRAN IDANE  MEPAPASIH :
HYANG ACINTYA, SAKING HYANG ACINTYA   MEYOGA TALER  NUNGGILANG JNANA  MEDAL PUTRAN IDA :HYANG  SIWA.
PUNIKI RARIS  HYANG SIWA SANE  NGELANTURANG  MAYOGA , DADOS KEKALIH ANGGAN IDA : CETANA  LAWAN ACETANA, KEBAWOS OLIH PARA JANANAE : PURUSA PRADANA, ANG   LAWAN AH  KARA,MIWAH LANANG WADON , LUH MUANI.TALER KEBAWOSANG  RWA BHINEDA.
AKASA  LAN PRETIWI,SAKING PATEMON IDANE RARIS  TUNGGAL DADOS ONGKARA PRENAWA.,SAKING PATEMON IDANE  MIJIL RARIS ANGGAN IDA  MEDADI TRI : SIWA SADA SIWA PARAMA SIWA/ TRI PURUSA/ TRI LINGGA
PADMA TIGA/ SIWA TIGA.SAKEWANTEN HYANG SIWA TEN RERED NGELARANG YOGA.... MAWINAN MIJIL RARIS HYANG SANGA DEWATA.
MEKADI HYANG ISWARA, HYANG MAHESWARA, HYANG BRAHMA , HYANG  RUDRA, HYANG MAHADEWA .  HYANG SANGKARA, HYANG WISNU, HYANG  SAMBU, HYANG PREMESTI GURU.  SAMI SANG DEWATA  KATITAH OLIH HYANG SIWA  MAWINAN WENTEN RARIS: SEGARA , GUNUNG LUAH, ALAS, SARWA PRANI, EKA , DWI , LAN TRI PREMANA..........LAN SANE SIOSAN.
SAKING IRIKI RARIS RI SAMPUN AKWEH PEKARDIN IDANE TAN WINILANGAN   MAWINAN IDA  KEPARABIN SANG HYANG WIDHI.

                                       HYANG WIDHI

SASTRA :  MAWIT SAKING WIDHI, DUA SUKU KATA  WI  LAN DHI

WI  NGARAN WIT/ POKOK,/KEMULAN / DASAR/ASAL/ SUMBER  DLL

DHI  MATEGES  UTAMA/ ADHI/DIBYA.

DADOSNYANE   WIDHI : KAWITANING KAWITAN MAKA ASAL MAKASAMI. HYANG WIDHI SANGKAN PARANING IKANG RAT.

RING NASIONAL KEBAWOSANG : TUHAN YANG MAHAKUASA ADALAH SUMBER SEGALA SUMBER.

INTERNASIONAL : WO0NG NEGARA  MAWOSANG TUR KASUNGKEMIN :

  GOD  IS  THE  SOURCE  OF EVERYTHING IN THE  WORLD.

LOKIKA:

MANUT PANCA SRADA : PERCAYA  DENGAN BRAHMAN/ HYANG WIDHI/ PARAMA ATMA

2. PERCAYA  RING  HYANG ATMA/ ROH/PERCIKAN  TUHAN YANG PALING KECIL YANG MAMPU  MENYUSUP  KESEMUA MAHLUK HIDUP.CIPTAAN BELIAU

MAWINAN WIDHI KEBAWOS KAWITAN SAMI, NAPI JA  WENTEN RING JAGATE SAMI WANTAH  LINGGAN HYANG WIDHI, UTAWI  BAGIAN  DARI BELIAU

NAPI JA RING JKAGAT TIGA PUNIKI WANTAH HYANG WIDHI, KEBAWOS RING NASIONAL TUHAN  ADALAH SEGALANYA.

NAPI TEGES  SEGALANYA ?????????

NAPI JA IRIKI SANE  PANGGIH, SANE  AJENG ,  KETAYUB, KEAMBIL, MIWAH SALUIRNYANE WANTAH  HYANG WIDHI.

MAWINAN WENTEN  TRI KERANGKA AGAMA HINDHU KEBAWOS : TATWA  SUSILA , LAN UPACARA.

MANGDANE IRAGA RING JAGATE UNING RING TATA TITI , ETIKA, MUNGGUH RING SUSILA

CONTOH DWANING KADI WAU SAMI WANTAH LINGGAN HYANG WIDHI,:

KERUPUK HYANG WIDHI, ROKO HYANG WIDHI,  BACIN HYANG WIDHI, NAPI JA ? SEGALANYA

MANGDA  MANUT  DAGING BEBAWOSE MAWINAN YAN JAGA  NGAJENG NASI,,SAMPUNANG MAWOSANG KAL  NGAJENG "HYANG WIDHI " MANGDA TAN MREKAK KEBAWOSAN DADOS MANUSA, DWANING IRAGA ELING WANTAH IDA SANE  NGARDI IRAGA   PURUN RARIS MAWOSANG NGAJENG HYANG WIDHI PUNIKI NENTEN MANUT RING :SUSILA.

MAWINAN I MANUSA NGARDININ UGER UGER LAN TATA TITI ANGGAH UNGGUHING BASA BASITA MANUT GNAH LAN LAN KEWENTENAN

/SENGGAK MANGKIN : SIKONTOL PANJANG MATI

SI  TUASI, KONDISI,  TOLERANSI,PANDANGAN , JANGKAUAN,  DAN MASALAH 

YANG TIMBUL.

                                                NAPI MAWINAN TEN PANGGIH HYANG WIDHI ???

DURUS ANTOSANG TIANG KARI RAPAT PUNGKURAN JAGA SAMBUNG. SUKSMA

widhi tatwa;

M2U04266

Mantra For Success In Career

SMK PARIWISATA YAPPARINDO MULAI MENGADAKAN UTS.

SMK PARIWISATA  YAPPARINDO MULAI MELAKUKAN UTS  PADA HARI INI 25 SEPT. 2015, DIAWALI DENGAN MATA PELAJARAN :BHS INDONESIA , AGAMA, KEWIRAUSAHAAN  DAN BUDI PEKERTI. DENGAN MENGERAHKAN SEMUA  GURU
dan tenaga  TU. YG MANA SEJUMLAH   83 ORANG, DIKETUAI OLEH DRS.AA GEDE KARANG MAYURA  M.Pd. dipertanggungjawabkan oleh kepala sekolah  SMK PariwisataYapparindo
bpk wy DOYO,M.Pd.H. dan sebagai penasehat   adalah ketua Yayasan  dan pembina Yayasan : Bapa.
selama  UTS  berlangsung  para peserta didik  mengerjakan  soal dengan tertib, karena soalnya berupa  soal Essay.

Semoga  apa yang kita harapkan nanti bisa tercapai karena  SMK PARIWISATA YAPPARINDO
DICANANGKAN SEBAGAI SEKOLAH RUJUKAN, YANG MANA DIANTARA  1650 SEKOLAH DI  NUSANTARA. HANYA DUA  DARI BALI,TERPILIH SEBAGAI SEKOLAH RUJUKAN, YAITU SMK  NEGARA DAN  SMKP  YAPPARINDO KLUNGKUNG.

"KAKYANG DALANG SADHAR: WAYANG TATWA DI ABLI

wayang GEDOG kakyang dalang dari sanggar Asing pangguh utamayang, sebagai wayang tatwa, karena selalu membongkar hal hal yang masih terselubung, membongkar supaya tidak adalagi istilah Mula Keto , dan hanya kaum brahmana yang merasa wajib tahu tentang sastra, kenyataannya jauh, sama sekali, lebihSERING DAPAT JAWABAN: MULA KETODALANG
SADHAR  YANG SERING M,EMBONGKAR
 semua Tatwa yang sebelumnya belum ada mengungkap Kakyang dengan gamblang mengungkap agar tidak ada lagi nilai pem,nbohongan/ sing dadi were, anak dapet mula keto, ternyata   orang yang bilang  itu  tidak tahu sama sekali.

seperti : WIDHI, kenapa  hyang widhi tidak bisa dilihat ??dimana  letak hyang widhi, dan kenapa tidak bisa dilihat ??? berapa sebenanrnya ada  hyang WIDHI ??/Siapa yang  drajatnya  lebih tinggi ? wangsa  apa yang rendahan ?? semuanya  dijawab oleh kakayang dalangQAPA ALSAN ADA KAUM UMAT HINDHU TIDAK MAU SEMBAHYANG DI PUSEH????
SEDANG DALAM BRAHMANA PURANA SUDSAH JELAS, DAN DWIJENDRA TATWA, JUGA  SEJARAH MPU KUTURAN SEMUA SUDAH  JELAS DAN NYATA????
DALAM BUKU UPADESA SUDAH DICANTUMKAN : BRAHMA : PENCIPTA, WISNU PEMELIHARA SEDANG SIWA PAMRELINA, KENAPA TIDAK MAU MENGHORMATI WISNU DI PUSEH????PADA HAL KITA  MAKAN DAN MINUM ADALH SALAH SATU ANUGRAH BELIAU SEBAGAI SARA  HIDUP??????INILAH YG BELUM DIBACA.
TIDAK ADA   WANGSA TEGEHAN, TIDAK ADA MANUSIA SUCI, DAN SAEMUANYA ADALAH SAUDARA   ITUP[UN  TIDAK SEMBARANGAN KARENA SEMUA ITU DIUNGKAP  LEWAT SASTRA.......SEPERTI:
BASUDEWEM KUTHUMBAKEM....BANYAK BISA BILANG  TAPI TAK TAHU MAKNA DALAM KEHIDUPAN.....................
YG MANA SEBENARNYA  ARTINYA : SEMUA CIPTAAN  TUHAN ITU ADALAH SAUDARA KITA/.SEBENARNYA  KITA SUDAH LAKUKAN  DAN KITA LAKONI, TAPI ADA YANG SALAH KAPRAH  SEOLAH OLAH TIDAK TAHU.........KARENA MEMANG  TIDAK TAHU........
ADANYA  RERAHINAN TUMPEK NGATAG : SANISCARA KLIWON  WARIGA, SEBAGAI OTONAN SEGALA LELENTIKAN/ EKA PREMANA,
SANISCARA  KLIWON UYE, DIPERINGATI SEBAGAI OTONAN  WEWALUNGAN....
SELAMA KITA  KETAHUI  TIDAK ADA  MEMBUANG  SURUDAN, SAAT  TUMPEK NGATAG, TUMPEK UYE,

INI SEBAGAI  BUKTI KITA SUDAH MELAKSANAKAN BAHWA KITA SEMUA SAMA  DAN BERSAUDARA.
TETAPI BANYAK YANG SALAH KAPRAH, BAHWA INI SORAN ITU TEGEHAN, PADA HAL DALAM SASTRA SUDAH JE;LAS, ADA SASTRA  TAT TWAM ASI,,
KADANG KADANG ADA YANG TIDAK MAU DIPERCIKI AIR SUCI OLEH PEMANGKU YANG MEMANG SUDAH DISUNGKEMIN OLEH MASYARAKAT  BERTUGAS DI PURA TERSEBUT......BAHKAN  PARA PRETIMA/ SANYASAN HYANG WIDHI WASA  DIPERCIKI OLEH PEMANGKU, MASAK MANUSIA?????TIDAK MAU DIPERCIKI ???? BERARTI BELUM TAHU TENTANG ATMA TATWA DAN WIDHI TATWA.

DAN MASALAH  " JABA "
BANYAK YANG MASIH SALAH KAPRAH..... SUDAH JELAS JELAS PRANDA SAKTI BILANG  PADA JAMAN  DALEM WATURENGGONG, BAHWA DI DALAM PURI DISEBUT JEROAN, SEDANGKAN DILUAR  PURI DISEBUT JABA,
MAKSUDNYA ADALAH :
JABA ITU  KETERANGAN TEMPAT, BAGIAN DARI  TRI MANDALA,
1. UTAMA MANDALA : PARHYANGAN, JEROAN,  MERAJAN,
2.MADYA  MANDALA :  YANG ADA DI TENGAH  SEPRTI RUMAH TEMPAT TINGGAL, BALE GONG , PESANDEKAN, DI PURA,
3. JABA :  LEBUH, TEMPAT PARKIR, DISEBUT  NISTA  MANDALA,.

KADANG KADANG ADA YANG MENYEBUT BETARA JABA, PEDANDA JABA?????
OREANG ORANG INILAH  SAMA ASEKALI TIDAK TAHU JNANA TATWA, DAN TIDAK TAHU TENTANG BABAD ISTILAH LELUHUR TUNGGAL  HYANG PASUPATI YANG BERSTANA DI GUNUNG SEMERU.KARENA KEKURANGAN  PENGETAHUAN DALAM BIDAN SASTRA DAN  BABAD SEHINGGA MUNCULLAH KATA KATA  SEPWERTI ITU,COBA SECARA RASIONAL BERPIKIR....DIMANA ADA   WANGSA  / TREH  ANAK JABA ????MANUSIA JABA  SAJA TIDAK ADA APALAGI  KEMULAN JABA????

YANG ADA : LELINTIH KEBON TUBUH,  PASEK GELGEL,  PASEK TOHJIWA, BANDESA  MAS, PULASARI , WARIH DALEM, WARIH SATRIA TIRTA  HARUM,D;LL.
 ITUPUNSMBENYA ADALAH SATU.....................HYANG PASUPATI.
KALAUADA YG MENYEBUT PRANDA JABA,TIDAK TAHU MENAWA DHARMA SASTRA, KARENA DISANA SUDAH JELAS TERTULIS:
BILA SEORANG UMAT HINDHU, TELAH MAMPU MELAKSANAKAN PANCA YADNYA, TAHU TTG TATWA, PURANA, DAN TELAH DIDIKSA., ITULAH YANG DISEBUT SEORANG : BRAHMANA.  BIAR DARI WANGSA APAPUN TETPAP  ADALAH SEORANG BRAHMANA.
MASIH BANYAK  YANG DIBONGKAR  OLEH  KAKYANG DALANG SADHAR :  CANANG, ARTI DAN MAKNANYA,  KEMUDIAN MAKNA   DASAR CANANG, APAKAH BERSUDUT TIGA ? SEGIMPAT?, ATAU LINGKARAN  SEMUA  ADA  MAKNANYA/.
TENTANG AMBU,,CARU, TIKEH DADAKAN , DAN MASIHHHHBANYAAAKKK YG PERLU DIBAHAS MAKNA  SEGALA UPAKARA SUPAYA TIDAK : MELA KETOOOOOO

Top 16 - "Ganesh Puja Mantra" || Ganesh Chaturthi Songs || Ganpati Mantr...

Top 16 - "Ganesh Puja Mantra" || Ganesh Chaturthi Songs || Ganpati Mantr...

PADIKSAN IDA BAGUS MAHASUNU, MANTAN GURU BIOLOGI SMAN1 KARANGASEM.

UPACARA  PADIKSAN  IDA BAGUS MAHASUNU  GERIA SHINDHUWATI SIDEMEN, KARANGASEM, DUK BUDA KLIWON MATAL 23 SEPTEMBER 2015, SANE KETAPAK OLIH IDA PRD GEDE TIANYAR, SAKING GERIA SHUNDHU KARANGASEM, TUR KABHISEKA  SANE MANGKIN :


IDA PEDANDA GDE  KEKERAN MANUABA,LAN ISTRIN  IDANE  MEPARAB : JERO ISTRI WARIGA  SHANTI, TUR SAMPUN KAMEDALANG SK  SULINGGIH OLIH  KETUA  PHDI  KABUPATEN KARANG ASEM,KESAKSININ OLIH APARAT  DINAS LAN ADAT,SEKECAMATAN  SIDEMEN KARANG ASEM,  MIWAH PARA ANGGA  GERIA SHINDHU  SANUR, KARANG ASEM,  LOMBOK, MIWAH SEMETON BRAHMANA SIOSAN, TALER PARA SISIA,LAN PARA BRAYA SHINDHUWATI  SIDEMEN KARANGASEM,  MAKA PANYUDAMALAN  YADNYA PADIKSAN KADULURIN ANTUK WAYANG LEMAH : SIDAKARYA OLIH  KAKYANG DALANG SADHAR  JERO SATRIA KLUNGKUNG, TALER KANTUN KEANGGEN IPEN  OLIH IDA PERANDA GDE.
MUNGGUING PEWAYANG RING  AJENG WANTAH PASEMETONAN IDA PERANDA,
SANE AKEHNYANE   13  DIRI.  MEKADI :
LERETAN AJENG SARENG LELIMI SAKING  KIWA:
IDA  AYU NGURAH PIDADA,  AYU PUTU ASTRINI,IDA  AYU MAS INDRAYANI, DODOK, DAYU MANIK.
LERETAN UNGKURAN :SAKING KIWA
IDA  BGS GDE ARDANA,IDA AYU NGURAH,IDA  PEDANDA  GDE KEKERAN MANUABA,JERO ISTRI WIRAGA SHANTI,IDA  AYU KARANG, IDA  AYU  INTEN,IDA  BAGUS  ALIT, PINIH UNGKUR  IDA AYU BULAN, MALIH SIKI  TEN KANTEN RING  GAMBAR  : IDA AYU  PADMI.

KAKYANG DALANG SANE NYELEDII  ANGGA GERIA RIKALANING UPACARA  PANGWACENAN  SURAT KEPUTUSAN SAKING  PARISADA HINDHU DHARMA INDONESIA  KABUPATEN KARANGASEM.









 

N

NGASKARA RING SETRA ?????????

NGASKARA " MLASPAS KAJANG " DI SETRA???????????
HANYA BARU KALI INI ADA PEDANDA MENYURUH UMAT HINDU  MELASPAS KAJANG DI SETRA, PADA HAL MENURUT SASTRA, DAN TRADISI, TIDAK PERNAH SEDARI DULU, BIASANYA  MELASPAS KAJANG ATAU NGASKARA  DILAKUKAN DI PAIBON, MERAJAN , DADIA, ATAU DI GERIA MENURUT SIWA SWANG SWANG: SEPERTI KALAU SIWA KEMENUH  PADA  PERANDA  KEMENUH,  MANUABA, PADA  SIWA MANUABA, ATAU KALAU KENITEN  PADA  SIWA KENITEN, ATAU YG LAINNYA,TETAPI DI PAKSEBALI, TANGGAL 30 AGUSTUS 2015 SANGAT ANEH BIN AJAIB, NGASKARA  DIADAKAN DI SETRA, SAYA SENDIRI BERPIKIR SECARA  RASIONAL, APAKAH YG TERJADI SETELAH  NGABEN ??? KARENA MELANGGAR SASTRA, MELANGGAR DRESTA, DAN  SUDAH BERANI MENGAMBIL ALIH SIWA SISIA LEN,/ BAKTI TIAGA,MEMUTUSKAN HUBUNGAN ANATARA SISIA DENGAN SIWA ???
TERNYATA PAS  NGABEN MASSAL, ADA JATUH KORBAN, DIBAWA KERUMAH SAKIT  TGL 2   WAFAT DAN BERTURUT TURUT S/D SEMENTARA SAMPAI TGL13 (5 ORANG )  KORBAN....................................MUNGKINKAH  AKAN  MENAMBAH LAGI ?????
OH TUHAN SADARKANLAH    MEREKA YANG TERLALU BERANI MEALNGGAR SASTRA  DAN AJARAN AGAMA.....KARENA  BAKTI TIAGA  SAMA DENGAN.....AGUNG DOSA KURANGPATI...... SEMOGA  SELANJUTNYA BISA DIMAAFKAN....AGAR TIDAK BERKELANJUTAN BENCANA INI.............................

Legenda Candi Prambanan

Legenda Candi Prambanan

Sang Lubdaka

Sang Lubdaka